Kamis, 23 Agustus 2007

Penuh Perhatian

"Menunjukan penghargaan kepada seseorang atau suatu tugas dengan berkonsentrasi penuh"

Definisi Penuh Perhatian :
Qashab, atensi melukiskan penghargaan seorang anak terhadap instruksi orang tuanya.
itu dapat berarti "mendengar sungguh- sungguh".
kata "azan" diterjemahkan "memberi telinga" dan berarti "meluaskan telinga".
kata "shama" melukiskan perhatian kita kepada Allah dan berarti "mendengar dengan jeli".
kata yunani dari atensi adalah "ekkremamai" yang berarti "tertuju pada bibir si pembicara" atau mendengarkan baik- baik. kata ini digunakan dalam perhatian orang banyak yang terpikat ingin mendengarkan Dia, Yesus (Luk.19:48).

APAKAH ATENSI ITU ?
Atensi suatu sikap yang siaga/ siap melakukan apa yang benar dan tepat. Orang yang punya atensi memelihara kontak mata yang baik, dudu tegak, tidak masa bodoh, bisa mencatat juga yang didengar atau meminta penjelesan lebih lanjut. Atensi termasuk "lebih dari mendengar" termasuk kesungguhan hati menimbang saat diberi kesempatan untuk meminta apa yang diinginkan Tuhan, ia cepat meminta agar memiliki hati yang dapat menimbang. Dalam bahasa Inggris "shama" diterjemahkan sebagian understanding (IRaj3:9)

Atensi Menyukakan Allah :
Taukah anda bahwa telinga adalah satu organ pertama yang berkembang dalam kandungan, dan pendengaran adalah satu sistem syaraf yang paling berhenti sampai ajal tiba.
Tanpa Atensi tak mungkin kita dapat menerima Firman Tuhan, kata kata orang tua dan mereka yang berotoritas atas kita.

pelajaran "Pribadi Berkarakter Kristus" PBK bulan ke 1
GKRHI Isa Almasih "Ventura Building lt.Basement" Jl. RA Kartini - Cilandak.

Rabu, 22 Agustus 2007

Kejujuran "Truthfulness"

"Memperoleh Kepercayaan dengan Melaporkan Fakta Secara Akurat dan Benar"

'Kejujuran' dalam berkarya, waktu itu dia berlomba hias buah yang diadakan oleh Sekolah Minggu bertepatan ulang tahun GKRHI Isa Almasih yang ke 14, sesuai kemampuan yang dia miliki tanpa bantuan siapapun dan hasilnya mendapatkan kemenangan.

Kejujuran merupakan karakter yang erat berhubungan antara kehidupan nyata dengan perkataan yang murni dan akurat, bahasa Ibrani dari kata benar adalah 'emeth' dan berarti 'stabil, tentu atau Pasti'

Sumber sumber Kebenaran :
1. Allah (Ul.32:3-4)
2. Yesus (Yoh.14:6)
3. Roh (1Yoh.5:6)
4. Firman (Yoh 17:17)
5. Hukum (Maz 119;142,151)
6. Injil (Kol.1:5-6)

Apa yang dilakukan oleh Kebenaran :
Kebenaran akan membawa kita kepada Kristus, kepada Terang ; akan memurnikan jiwa kita, akan memerdekakan kita, memimpin kita dalam jalanNya, menyempurnakan penyembahan, mentahirkan kita dari kejahatan kita dan Kebenaran akan melanggengkan kepemimpinan.

Iman Sejati adalah Iman yang Melahirkan Kejujuran (Honesty)
Kejujuran meliputi tiga aspek, yaitu jujur kepada Tuhan, jujur kepada diri sendiri atau hati nurani dan jujur kepada orang lain. " Tuhan mengetahui segala sesuatu dalam dirimu yang bahkan apa yang kamu tidak ketahui tentang dirimu sendiri, kamu tidak mungkin dapat jujur kepada diri sendiri kalau tidak bisa jujur kepada Tuhan apalagi jujur kepada orang lain ".

Mengherankan jika kita mengatakan sudah bertobat, sudah diselamatkan oleh Iman namun dalam hidup kita masih penuh dengan kebohongan !!. Jika kita memiliki iman yang sejati akan Kristus, kita akan menjunjung tinggi kejujuran dan ingatlah! Satu kebohongan akan memimpin kepada kebohongan yang lain dan akan terus memimpin kepada kebohongan yang lain lagi serta tak ada habis-habisnya, kecuali Anda bertobat!

Edit dari pelajaran "Pribadi Berkarakter Kristus" PBK bulan ke 3
GKRHI Isa Almasih "Ventura Building lt.Basement" Jl. RA Kartini - Cilandak.